Pernahkah Anda mendengar tentang teknologi NVIDIA Optimus? Teknologi tersebut mengizinkan notebook dengan chip Intel dan graphics card NVIDIA untuk saling bertukar secara otomatis sesuai kebutuhan. Apabila Anda membutuhkan proses komputasi dengan tingkat graphic yang tinggi, maka sistem tersebut secara otomatis akan bekerja dengan menggunakan graphics card NVIDIA. Namun, jika Anda hanya membutuhkan kegiatan komputasi ringan, maka sistem akan menggunakan chip graphics dari Intel saja. Keunggulan dari teknologi ini adalah daya tahan hidup notebook, jika hanya bertahan menggunakan baterai, akan semakin panjang. Ingin lebih mengenal teknologi tersebut? Silahkan baca artikel kami sebelumnya “NVIDIA Optimus: Hidup Menjadi Lebih Mudah”.
Apa kelemahan dari teknologi NVIDIA Optimus ini? Teknologi tersebut tidak dapat dijalankan di sistem operasi selain Windows. Namun, hal tersebut sebentar lagi akan berubah. Ada beberapa developer yang saat ini sedang berusaha untuk menjalankan teknologi tersebut di sistem operasi Linux! Saat ini, para developer sedang mengerjakan Bumblebee, sebuah open source yang akan mewujudkan impian para pengguna notebook dengan sistem operasi Linux. Para developer tersebut sedang mengupayakan agar NVIDIA Optimus bekerja di Ubuntu, Debian, OpenSUSE, Fedora, dan Arch Linux. Untuk ke depannya, daftar tersebut akan ditambah lagi oleh para developer tersebut. Informasi tersebut kami dapatkan melalui liliputing.com.
Berita ini cukup membawa angin segar bagi pengguna notebook dengan sistem operasi Linux karena mereka dapat memilih menggunakan graphics Intel atau NVIDIA. Masih banyak yang harus diperbaiki karena Bumblebee masih belum selengkap Optimus, seperti switching graphics secara otomatis, belum mempunyai daftar game, dan aplikasi apa saja yang dapat menggunakan GPU NVIDIA. Namun, menurut kami, hanya masalah waktu saja hingga akhirnya Bumblebee akan sekuat Optimus.
Responses
0 Respones to "NVIDIA Optimus untuk Linux"
Posting Komentar